HUBUNGAN KEJADIAN EFEK SAMPING GANGGUAN FUNGSI GINJAL PENGGUNAAN GLIBENKLAMIDE DENGAN NILAI GLOMERULAR FILTRATION RATE (GFR) DAN KERATININ PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT ANWAR MEDIKA

Vinka Lufitasari, S. Farm (2022) HUBUNGAN KEJADIAN EFEK SAMPING GANGGUAN FUNGSI GINJAL PENGGUNAAN GLIBENKLAMIDE DENGAN NILAI GLOMERULAR FILTRATION RATE (GFR) DAN KERATININ PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT ANWAR MEDIKA. Other thesis, Universitas Anwar Medika.

[img] Text
Skripsi - Vinka.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Diabetes Melitus (DM) adalah penyakit yang disebabkan oleh gangguan metabolisme yang ditandai dengan peningkatan gula darah yang disebut dengan kondisi hiperglikemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik penggunaan obat glibenklamid, mengetahui hubungan kajian efek samping yang terjadi pada penggunaan obat glibenklamid dengan menggunakan metode Algoritma Naranjo, dan mengetahui profil efek samping yang terjadi pada penggunaan obat glibenklamid pada pasien diabetes mellitus tipe 2. Penelitian ini telah mendapatkan izin etik dengan No:089/HRECC.FODM/III/2022. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian Studi Korelasi dengan pendekatan observasional yaitu pengolahan data yang di ambil pada bulan Februari sampai dengan April tahun 2022 dilakukan dengan 30. Profil efek samping gangguan fungsi ginjal pada penggunaan obat glibenklamid pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di Rumah Sakit Anwar Medika, didapatkan hasil dari pengambilan data secara retrospektif pada Algoritma Naranjo, didapatkan hasil antara lain pasti ADR/Highly Probable (0%), ADR Kemungkinan Terjadi/Probable (97%), ADR Cukup mungkin/Possible (3%), dan ADR Ragu-ragu/Doubtful (0%). Uji Hubungan Non-Parametrik menggunakan Korelasi Spearman Rho diperoleh hasil nilai signifikan sebesar 0,001, maka artinya ada hubungan yang signifikan, dan diperoleh angka koefisien korelasi 0,695, artinya tingkat kekuatan hubungan (korelasi) tersebut Kuat. Dan arah hubungan antara angka Positif, sehingga hubungan variabel tersebut Searah. Sehingga diartikan bahwa nilai Algoritma Naranjo meningkat maka nilai GFR dan Kreatinin juga meningkat. Kata Kunci : Diabetes Melitus, Glibenklamid, GFR, Kreatinin, Algoritma

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Depositing User: Triani Febriana Triani
Date Deposited: 02 Dec 2022 05:07
Last Modified: 02 Dec 2022 05:07
URI: http://repository.uam.ac.id/id/eprint/628

Actions (login required)

View Item View Item