PEMBUATAN KEMASAN AKTIF DARI AGAROSA- KITOSAN-EMULSI MINYAK DAUN JERUK LEMON (Citrus Limon) UNTUK MENGHAMBAT BAKTERI Escherichia coli

Yudy Saputra Chalim, A.Md.,AK (2019) PEMBUATAN KEMASAN AKTIF DARI AGAROSA- KITOSAN-EMULSI MINYAK DAUN JERUK LEMON (Citrus Limon) UNTUK MENGHAMBAT BAKTERI Escherichia coli. Diploma thesis, STIKES RS ANWAR MEDIKA.

[img] Text
Yudy Saputra Chalim.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Bakteri Escherichia coli (E. coli) merupakan mikroorganisme normal yang secara alami terdapat di dalam saluran pencernaan manusia. Selain terdapat dalam tubuh manusia, bakteri E.coli juga banyak ditemukan dalam makanan. Keberadaan bakteri E.coli dalam jumlah normal bermanfaat untuk membantu melancarkan pencernaan, namum dalam jumlahnya yang tinggi bakteri ini dapat mengakibatkan penyakit bahkan kematian. Untuk mencegah pertumbuhan bakteri E. coli pada makanan, maka diperlukan kemasan aktif yang berfungsi untuk memperpanjang masa simpan makanan dengan kemampuannya untuk menghambat pertumbuhan bakteri. Pada penelitian ini, kemasan aktif dibuat dari campuran agarosa-kitosan- emulsi minyak daun jeruk purut (Citrus hystrix). Emulsi minyak daun jeruk lemon (o/w) dibuat menggunakan emulgator Tween 80. Plastisizer yang digunakan dalam penelitian ini ialah gliserol 1000 μl. Dalam penelitian ini, dilakukan optimasi perbandingan komposisi agarosa:kitosan dalam kemasan aktif agarosa-kitosan- emulsi minyak daun jeruk dan optimasi penambahan volume emulsi minyak daun jeruk lemon. Optimasi dilakukan pada uji antibakteri E. coli pada media Muller Hinton Agar (MHA) dengan konsentrasi 10-7 CFU. Hasil optimasi menunjukkan bahwa perbandingan komposisi agarosa:kitosan dalam kemasan aktif agarosa- kitosan-emulsi minyak daun jeruk yang optimum ialah 1:1 dengan diameter zona hambat sebesar 1 mm dan luas daerah yang tidak terkontaminasi bakteri sebesar 45,68 mm2. Sedangkan hasil optimasi penambahan volume emulsi minyak daun jeruk lemon dengan variasi volume 500, 600, dan 700 μl diperoleh volume emulsi yang optimum ialah 700 μl dengan diameter zona hambat sebesar 1 mm dan luas daerah yang tidak terkontaminasi bakteri sebesar 45, 68 mm2.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: Triani Febriana Triani
Date Deposited: 12 Nov 2020 09:46
Last Modified: 27 Nov 2020 01:40
URI: http://repository.uam.ac.id/id/eprint/89

Actions (login required)

View Item View Item