UJI EFEKTIVITAS FORMULA GEL HAND SANITIZER EKSTRAK ETANOL BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa L.) SEBAGAI ANTISEPTIK TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus Dan Escherichia coli

Sholihul Anami, S. Farm (2019) UJI EFEKTIVITAS FORMULA GEL HAND SANITIZER EKSTRAK ETANOL BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa L.) SEBAGAI ANTISEPTIK TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus Dan Escherichia coli. Other thesis, STIKES RS Anwar Medika.

[img] Text
Sholihul Anami.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Gel pembersih tangan atau hand sanitizer merupakan sediaan antiseptik yang digunakan untuk membersihkan dan membunuh kuman atau bakteri ditangan. Hand sanitizer Bunga rosela (Hibiscus sabdariffa L.) mengandungan senyawa fenolik seperti flavonoid, tanin dan saponin yang bersifat sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan formula gel hand sanitizer ekstrak etanol bunga rosela (Hibiscus sabdariffa L.) sebagai antiseptik terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Bunga rosela yang telah diekstrak digunakan sebagai bahan aktif pembuatan gel hand sanitizer dengan konsentrasi 5%, 10%, dan 15%. Selanjutnya dilakukan pengujian aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Hasil uji aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa ekstrak bunga rosela yang diaplikasikan sebagai gel hand sanitizer pada konsentrasi 5%, 10% dan 15% dapat menghambat atau membunuh bakteri dengan baik, namun yang paling optimum menghambat bakteri adalah formula gel hand sanitizer dengan konsentrasi ekstrak 15% yang menghasilkan diameter zona hambat sebesar 13,22 mm pada bakteri Staphylococcus aureus dan 13,67 mm pada bakteri Escherichia coli. Hasil evaluasi fisik sediaan menunjukkan bahwa gel hand sanitizer yang diperoleh berwarna coklat dengan aroma khas ekstrak rosela. Daya sebar dan homogenitas sediaan gel hand sanitizer pada setiap formula masing-masing memenuhi syarat sediaan gel. Sedangkan pH sediaan hanya formula 1 dengan konsentrasi ekstrak 5% dan formula 2 dengan konsentrasi 10% yang memenuhi syarat sediaan gel. Formula 3 15% masing-masing tidak memenuhi syarat pada rentang pH sediaan topikal. Hasil uji sttabilitas fisik sediaan menunjukkan hanya formula 1 yang stabil, sedangkan formula 2 dan 3 tidak stabil selama penyimpanan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: Triani Febriana Triani
Date Deposited: 27 Nov 2020 02:51
Last Modified: 27 Nov 2020 02:51
URI: http://repository.uam.ac.id/id/eprint/205

Actions (login required)

View Item View Item